Donald Trump hampir membubarkan Nvidia? Simak cerita di balik kekhawatiran Trump soal dominasi Nvidia dan perkenalannya dengan Jensen Huang, CEO Nvidia.

Cerita di Balik Trump Hampir Membubarkan Nvidia Gara-Gara Satu Orang Ini

Optekno – Cerita di Balik Trump Hampir Membubarkan Nvidia Gara-Gara Satu Orang Ini

Pernah nggak sih kamu bayangin, raksasa teknologi sebesar Nvidia hampir aja bubar? Seriusan, ini bukan cerita fiksi. Mantan Presiden AS, Donald Trump, baru-baru ini bikin pengakuan yang lumayan bikin kaget. Di tengah pidatonya soal AI Action Plan, dia nyeletuk pernah kepikiran buat ngebubarin Nvidia! Kenapa tuh? Nah, ini dia cerita lengkapnya.

Alasan Trump Hampir Membubarkan Nvidia

Jadi gini, dulu tuh, Trump emang punya pandangan yang… ya, begitulah. Tentang Nvidia. Dia nggak main-main lho, seriusan mikir buat ngebubarin perusahaan yang sekarang valuasinya udah triliunan dolar itu. Tapi, apa sih yang bikin dia sampai kepikiran kayak gitu?

Kekhawatiran Dominasi Nvidia

Alasan utamanya sih, kekhawatiran soal dominasi Nvidia di industri teknologi, terutama di sektor chip kecerdasan buatan (AI). Trump khawatir Nvidia terlalu kuat, kayak nggak ada yang bisa ngalahin. “Kalau mereka terlalu dominan, inovasi bisa mandek,” mungkin gitu kali ya, pikirnya. Jujur aja, aku juga sempat mikir, emang Nvidia sekuat itu ya?

Ketidaktahuan Awal Tentang Nvidia dan Jensen Huang

Nah, ini yang bikin ngakak. Ternyata, dulu Trump tuh… nggak tau siapa Jensen Huang! Dan apa itu Nvidia! Kebayang nggak sih? Perusahaan udah gede banget, valuasi selangit, eh, presidennya malah nggak ngeh. Dia sendiri yang ngaku lho. “Siapa dia? Siapa namanya? Apa itu Nvidia? Saya belum pernah dengar sebelumnya,” gitu katanya, niruin omongannya waktu itu ke penasihatnya. Rasanya kayak nungguin mie instan mateng padahal cuma 3 menit, kan? Nggak sabar pengen tau kelanjutannya.

Perubahan Pikiran Trump Setelah Mengenal Nvidia

Untungnya, Trump nggak langsung gegabah. Dia dengerin masukan dari orang lain, dan yang paling penting, dia akhirnya “kenalan” sama Nvidia. Gimana ceritanya tuh?

Diskusi dengan Para Ahli AI

Setelah denger laporan stafnya kalau Nvidia menguasai 100% pangsa pasar chip AI, Trump mulai ngobrol sama para ahli di bidang AI. Dari situ, dia mulai ngeh kalau industri ini nggak sesimpel yang dia bayangin. Banyak faktor yang bikin Nvidia bisa sekuat sekarang. Ya, walaupun kadang bikin tambah bingung juga sih, dengerin penjelasan orang pinter.

Kesadaran akan Pentingnya Nvidia dalam Ekosistem Teknologi AS

Nah, ini poin pentingnya. Setelah diskusi panjang lebar, Trump akhirnya sadar kalau Nvidia itu penting banget buat ekosistem teknologi AS. Nvidia bukan cuma bikin chip, tapi juga jadi salah satu motor penggerak inovasi di bidang AI. Kalau Nvidia dibubarin, bisa-bisa AS malah ketinggalan dari negara lain. Dan hasilnya? Wah, nggak nyangka sih… dia malah kagum dan batalin niat antimonopolinya.

Trump sampe bilang gini lho, “Ternyata tak mudah bersaing di bisnis AI. Bila Jensen menjalankan Nvidia dengan buruk mulai sekarang, butuh waktu 10 untuk bisa menyusulnya.” Seriusan, ini pujian setinggi langit buat Jensen Huang dan Nvidia.

Penjualan Saham Jensen Huang

Eh, tapi ngomong-ngomong soal Nvidia, ada berita menarik lainnya nih. CEO Nvidia, Jensen Huang, baru aja jualan sahamnya senilai ratusan miliar rupiah! Tepatnya, dia ngejual 75.000 lembar saham pada Jumat, 18 Juli 2025. Nilainya? Sekitar 211 miliar rupiah! Wow banget kan?

Penjualan saham ini udah dilaporkan ke Komisi Sekuritas dan Bursa AS (SEC). Katanya sih, penjualan ini bagian dari rencana yang udah diatur sejak Maret lalu, di mana Jensen Huang berencana ngejual sampai 6 juta lembar saham Nvidia. Intinya sih, ya gitu… kamu ngerti lah maksudnya.

Gue juga pernah nyoba investasi saham waktu itu, hasilnya? Bikin ngakak sendiri. Ya, walaupun sedikit nyebelin juga sih.

Jadi, begitulah cerita di balik Trump yang hampir ngebubarin Nvidia. Dari nggak tau apa-apa sampai akhirnya kagum dan sadar betapa pentingnya Nvidia buat AS. Dan jangan lupa, CEO-nya juga lagi jualan saham gede-gedean. Lumayan kan, buat nambah pengetahuan soal dunia teknologi dan bisnis. Gimana, tertarik buat belajar lebih banyak soal Nvidia dan perkembangan AI? Atau mungkin malah pengen nyoba investasi saham juga? Siapa tau kan, bisa kayak Jensen Huang. Jangan lupa share pendapatmu di kolom komentar ya! ***

About Mika Radyasta

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *