Makam Viking di Denmark Ini Mungkin Menyimpan Rahasia Raja Bluetooth!
Makam Viking di Denmark Ini Mungkin Menyimpan Rahasia Raja Bluetooth!

Makam Viking di Denmark Ini Mungkin Menyimpan Rahasia Raja Bluetooth!

Optekno – Makam Viking di Denmark Ini Mungkin Menyimpan Rahasia Raja Bluetooth!

Pernah nggak sih kamu ngebayangin, penemuan arkeologi itu kayak buka kotak misteri yang udah lama banget terkubur? Nah, baru-baru ini, ada penemuan makam Viking di Denmark yang bikin heboh para arkeolog. Seriusan, ini bukan makam Viking biasa lho! Dugaan kuatnya, makam ini ada hubungannya sama Raja Harald “Bluetooth” Gormsson. Iya, Raja Bluetooth yang namanya dipake buat teknologi Bluetooth di HP kamu itu! Penemuan ini bisa ngasih kita gambaran yang lebih jelas tentang kehidupan dan kekuasaan di zaman Viking dulu. Kayak apa ya kira-kira isinya?

Penemuan Makam Viking di Denmark

Penemuan Tak Sengaja di Dekat Aarhus

Jadi gini ceritanya, di utara Aarhus, Denmark, ada pekerja konstruksi lagi gali tanah. Eh, nggak sengaja malah nemu situs makam Viking! Bayangin deh, lagi kerja, tiba-tiba nemu makam kuno. Pasti kaget campur penasaran, kan? Lokasinya itu sekitar enam kilometer dari pusat kota Aarhus. Nggak nyangka, kan, di tempat yang keliatannya biasa aja, ternyata nyimpen sejarah yang luar biasa.

Artefak dan Harta Karun yang Ditemukan

Di makam itu, ditemukan sekitar 30 kuburan. Isinya? Wah, jangan ditanya! Ada artefak sama harta karun yang jumlahnya nggak main-main. Dari kotak berbenang emas (ini langka banget, lho!), mutiara, koin-koin kuno, keramik, sampe sepasang gunting. Katanya sih, gunting itu dulunya punya seorang wanita bangsawan penting. Kebayang nggak sih gimana mewahnya zaman itu?

Selain itu, juga ditemukan sisa-sisa tulang dan gigi manusia. Ada juga kuburan yang lebih sederhana, kemungkinan tempat peristirahatan para pekerja atau budak dari keluarga elit. Jadi, makam ini bukan cuma buat para bangsawan, tapi juga nunjukkin gimana struktur sosial di zaman Viking itu. Jujur aja, aku juga sempat mikir, “Wih, zaman dulu aja udah ada kelas-kelas sosialnya ya?”

Keterkaitan dengan Raja Harald Bluetooth

Spekulasi Arkeolog dan Lokasi Pertanian Bangsawan

Nah, yang bikin makin seru, para arkeolog mulai berspekulasi kalau makam ini ada hubungannya sama Raja Harald Bluetooth. Alasannya? Lokasinya deket banget sama pertanian seorang bangsawan yang udah ditemuin duluan, sekitar tahun 1980-an. Jaraknya cuma sekitar satu kilometer aja. Menurut dugaan, pertanian itu dulunya milik seorang earl atau pengelola kerajaan yang setia sama Raja Harald Bluetooth.

Harald Bluetooth: Raja yang Mempersatukan Denmark

Oke, sekarang kita bahas dikit soal Raja Harald Bluetooth ini. Beliau ini anaknya Raja Gorm the Old, memerintah Denmark dan Norwegia sekitar tahun 958 sampai 986 Masehi. Konon, julukan “Bluetooth” itu karena giginya berwarna mencolok. Tapi yang paling penting, Raja Harald ini dikenal karena berhasil nyebarin agama Kristen di Denmark, plus nyatuin wilayah Jutland sama Zealand. Keren, kan?

Batu Jelling: Simbol Kekuasaan dan Identitas Denmark

Pengaruh Raja Harald Bluetooth ini disimbolkan sama Batu Jelling. Ini batu rune gede banget yang didirikan di kota Jelling sama Raja Harald sendiri sekitar tahun 965 Masehi. Batu ini buat memperingati orang tuanya sekaligus nyatetin semua pencapaiannya. Sering dibilang sih, Batu Jelling ini kayak “Akta Kelahiran Denmark”. Eh, tapi ada juga yang bilang, Raja Harald mungkin nggak sepenuhnya ngenalin agama Kristen ke kerajaannya. Lebih ke arah ngeresmiin pengakuan aja di tengah perubahan budaya. Ya, walaupun kadang bikin tambah bingung juga sih… intinya sih, Raja Harald ini tokoh penting banget buat Denmark.

Asal Mula Nama “Bluetooth”

Ericsson dan Teknologi yang Mempersatukan

Eh, ngomong-ngomong soal Raja Harald Bluetooth, pernah kepikiran nggak sih, kok bisa ya namanya jadi nama teknologi nirkabel? Jadi gini, di tahun 1990-an, ada perusahaan telekomunikasi Swedia, namanya Ericsson. Mereka lagi bikin teknologi yang tujuannya buat “nyatuin” industri komputer sama layanan seluler. Nah, mereka butuh nama sandi. Terus, salah satu insinyurnya usul nama “Bluetooth”. Alasannya, karena Raja Harald Bluetooth berhasil nyatuin Denmark dan Norwegia. Jadi, harapannya, teknologi ini juga bisa nyatuin berbagai perangkat elektronik.

Ikon Bluetooth dan Warisan Viking

Dan hasilnya? Wah, nggak nyangka sih, nama “Bluetooth” itu malah jadi nama resminya! Telepon seluler Ericsson T39 jadi HP pertama yang punya konektivitas Bluetooth pas dirilis tahun 2001. Dan yang lebih keren lagi, ikon Bluetooth yang kita kenal sekarang itu ternyata rune Nordik buat huruf “B”! Huruf “B” ini juga ada di Batu Jelling milik Raja Bluetooth. Gokil nggak tuh?

Jadi, dari penemuan makam Viking ini, kita jadi bisa ngeliat gimana sejarah dan budaya itu saling terkait. Nama Raja Harald Bluetooth yang dulunya cuma dikenal sebagai raja Viking, sekarang jadi bagian dari kehidupan kita sehari-hari lewat teknologi Bluetooth. Keren banget, kan?

Nah, gimana menurut kamu? Penemuan ini bener-bener bikin kita mikir lebih dalam tentang sejarah dan asal-usul sesuatu, ya kan? Kalau kamu punya pendapat atau pengalaman menarik soal sejarah atau teknologi, jangan ragu buat sharing di kolom komentar, ya! Siapa tau, kita bisa belajar sesuatu yang baru bareng-bareng. Jangan lupa, sejarah itu bukan cuma pelajaran di sekolah, tapi juga bagian dari identitas kita! ***

About Elan Virzand

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *